PURBALINGGA, INFO- Pameran Nasional (Pemnas) Bonsai Purbalingga diharapkan menjadi ajang penumbuhan minat warga Purbalingga terhadap tanaman kerdil nan artistik. Hal tersebut disampaikan Kepala Dinas Pertanian (Dinpertan) Purbalingga, Mukodam saat menyampaikan sambutan pada acara Pamnas Bonsai, Kamis (23/12/2021) di MTL (Monumen Tempat Lahir) Jenderal Soedirman Kecamatan Rembang.
Mukodam mengatakan, potensi tanaman Bonsai di Purbalingga belum banyak digali sehingga hal tersebut masih menjadi peluang untuk dikembangkan. Menurutnya, belum banyak pemain Bonsai yang ada di Purbalingga dan hal tersebut bisa dimanfaatkan oleh warga Purbalingga untuk mengembangkan usahanya.
“Belum banyak yang mengembangkan ini (Bonsai) di Purbalingga sehingga ini menjadi peluang warga Purbalingga untuk melakukan usaha,” katanya.
Pamnas Bonsai Rembang adalah kelas Madya yang diikuti pecinta Bonsai dari seluruh daerah dan peserta mempersiapkan dengan matang. Salah satu peserta Warno yang datang dari Wonosobo mengaku persiapan dilakukan jauh hari dengan berbagai type Bonsai yang dibawa ke Purbalingga.
“Terima kasih Purbalingga yang telah menyelenggarakan Pamnas Bonsai ini. Karena trend pecinta tanaman di masa Pandemi ini meningkat dan kami pelaku Bonsai merasa terfasilitasi dengan event ini,” ujarnya.
Ada banyak kriteria yang akan dinilai dalam event tersebut seperti type tanaman, percabangan, Teknik pembonsaian dan lainnya. Pemenang event tersebut bisa mengatrol harga Bonsai hingga puluhan juta rupiah. (LL/Kominfo).
