Pemkab Purbalingga Pastikan Stok Energi Aman

PURBALINGGA INFO- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Purbalingga memastikan stok energi baik BBM (Bahan Bakar Minyak) maupun gas aman di tengah dinamika harga. Hal tersebut disampaikan Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Dinperindag) Kabupaten Purbalingga, Johan Arifin saat menyampaikan sambutan pada acara bincang yang bertajuk Sinergitas BPH Migas dan DPR RI, Kamis (4/8/2022) di Bralink Hotel Purbalingga.

Johan mengatakan, 16 SPBU dan sekitar 50 Pertashop yang ada di Purbalingga aman untuk melayani kebutuhan konsumen di Kabupaten Purbalingga. Namun demikian, dirinya tidak menampik ada sedikit dinamika akibat perpindahan konsumen Pertamax ke Pertalite akibat dari pembaruan harga yang ditetapkan.

“Kami menghitung ada kenaikan penggunaan Pertalite di Purbalingga hingga 8-10 persen. Tapi akhir-akhir ini penggunaan Pertamax juga mengalami kenaikan 2-3 persen,” katanya.

Johan menambahkan, pihaknya beberapa melakukan komunikasi dengan Sub Rayon 6 Pertamina Tegal tentang sosialisasi kebijakan pembatasan BBM bersubsidi yang seharusnya dinikmati kelompok masyarakat yang berhak. Sosialisasi ditujukan kepada aparatur Kecamatan dan Desa agar mereka bisa memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang isu hangat seputar BBM.

“Kami melakukan berbagai upaya tentang bahan bakar bersubsidi, siapa yang berhak dan jenis kendaraan apa yang berhak memakai,” imbuhnya.

Sosialisasi energi bersubsidi juga dilakukan dengan mengeluarkan surat edaran  agar ASN tidak menggunakan elpiji 3kg atau bersubsidi. “Bupati telah mengeluarkan edaran agar ASN tidak menggunakan elpiji bersubsidi agar lebih tepat sasaran,” ujarnya.

Komite BPH Migas, Iwan Prasetya Adi dalam kesempatan tersebut menegaskan bahwa Presiden Joko Widodo mengamanatkan agar BBM satu harga di seluruh pelosok negeri. Hal tersebut merupakan komitmen pemerintah agar seluruh rakyat Indonesia merasakan layanan yang sama.Kegiatan tersebut juga dihadiri oleh anggota DPR RI Komisi VII Rofik Hananto

“Kami diberi tugas oleh Presiden agar BBM di seluruh NKRI ini sama,” katanya. (LL/Kominfo).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *