Bupati Tiwi : Santri Harus Jadi Generasi Berakhlakul Karimah

PURBALINGGA – Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi (Tiwi) mendorong santriwan/santriwati menjadi generasi yang insani, qurani dan berakhlakul karimah. Para santri juga diharapkan bisa membawa manfaat bagi keluarga, masyarakat dan negara.

“Semoga para santriwan/santriwati menjadi generasi muda yang nantinya dapat berkontribusi bagi pembangunan terkhusus di Kabupaten Purbalingga,” kata Bupati Tiwi usai acara Peringatan Isra Miraj Nabi Muhammad SAW 1444H dan Manakib Syaikh Abdul Qodir Al Jaelani di Masjid Nurul Huda Desa Bakulan, Rabu malam (1/2/2023).

Pada kesempatan tersebut Bupati mengapresiasi kegiatan yang diinisiasi oleh Ponpes Roudlotuth Tholibin yang bekerjasama dengan Takmir Masjid Nurul Huda. Kegiatan tersebut diharapkan mampu membawa keberkahan dan kebaikan.

“Pembacaan Manakib ini juga dibarengi dengan Peringatan Isra Miraj yang mudah-mudahan membawa keberkahan untuk kita semua,” ujarnya.

Bupati Tiwi juga menitipkan agar program pemerintah dapat ikut disengkuyung oleh masyarakat termasuk psra santri. “Titip kepada masyarakat semua agar ikut mendukung program-program pemerintah dan mensosialisasikannya kepada yang lain,” ungkapnya. 

Mujiono, Ketua Panitia Kegiatan menyampaikan terima kasih atas kehadiran Bupati Purbalingga. Menurutnya, hadirnya Bupati Tiwi dapat memberikan semangat dan motivasi bagi para santri untuk terus belajar, berkarya dan menjadi generasi muda yang lebih baik.

“Matur nuwun atas kerawuhannya Ibu Bupati, semoga dilain kesempatan Ibu Bupati dapat bersilaturahmi lagi dengan masyarakat Bakulan dan para santri di Ponpes Roudlotuth Tholibin,” kata Mujiono. (Lil/Humpro)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *