Diskominfo Jawa Tengah Gelar Pertunjukan Seni Dalam Rangka Sosialisasi Pencegahan Stunting
963RGSFM, PURBALINGGA – Dalam rangka penurunan angka prevalensi stunting di Purbalingga, Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Provinsi Jawa Tengah, bekerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Purbalingga menggelar Pelayanan Informasi Kebijakan Daerah (PIKD) melalui pertunjukan seni, dengan menggandeng Forum Komunikasi Media Tradisional (FK Metra) Purbalingga, dengan tajuk Aji Godhong Jati Aking. Kegiatan tersebut berlangsung di Balai Desa Panusupan Kecamatan Rembang Senin (24/7/2023) malam.
Kepala Diskominfo Jateng, Riena Retnaningrum mengungkapkan Desa Panusupan menjadi desa dampingan Pemprov melalui Diskominfo Jateng dalam pengentasan kemiskinan termasuk stunting.
Dalam kesempatan tersebut ia juga memaparkan sejumlah kegiatan aksi nyata yang sudah dilakukan terhadap Desa Panusupan selaku desa dampingan Diskominfo Jateng. Diantaranya rehab rumah tidak layak huni (RTLH), yakni 10 rumah dari Pemprov Jateng, 3 rumah dari Baznas Jateng, dan 1 rumah dari UPZ Diskominfo Jateng.
Selain itu juga bantuan untuk difabel dari Baznas, 250 paket beras, telur dan susu untuk penanganan stunting dan 50 paket beras telur untuk difabel.
“Ada juga pelatihan UMKM yang difasilitasi Dinkop UKM Jateng untuk membuat sirup jahe dan sriping pisang, nantinya akan dikembangkan lagi agar packagingnya bagus dan pemasaran lebih baik,” katanya.
Sementara itu Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi mengapresiasi langkah Diskominfo Jateng yang turut membantu penanganan stunting di Purbalingga khususnya di Desa Panusupan, Kecamatan Rembang. Bupati juga turut mengapresiasi penggunaan pagelaran teater seni budaya sebagai sarana sosialisasi pencegahan stunting. Sebab disamping lebih menarik perhatian juga melestarikan kesenian/budaya lokal.
“Atas nama pemerintah daerah dan pribadi saya mengucapkan terimakasih dan apresiasi yang tinggi kepada pemerintah provinsi jawa tengah atas segala bantuan yanh telah diberikan, khususnya kepada desa binaan yang ada di Purbalingga. Mudah-mudahan kegiatan kali ini memberikan edukasi dan manfaat ilmu pengetahuan bagi warga Desa Panusupan, syukur-syukur tahun depan angka stunting bisa nol setelah masyarakat paham apa yang harus dilakukan” ujarnya.
Adapun Kepala Desa Panusupan Kecamatan Rembang Surismi mengucapkan terimakasih atas pendampingan dan aksi nyata yang diberikan oleh Diskominfo Jateng, khususnya dalam program pengentasan stunting di wilayahnya.
“saya ucapkan terimakasih atas berbagai bantuan yang dibagikan kepada Panusupan, terlebih untuk penanganan stunting di sini. Untuk tahun ini tersisa 65 anak yang masih tergolong stunting, mudah mudahan ditahun depan tidak ada lagi stunting,” ungkapnya.
Selain pertunjukan seni dari FK Metra Purbalingga, dalam kesempatan tersebut juga digelar nonton bareng sosialisasi penanganan stunting, dan juga kesenian khas purbalingga yakni Lengger dan Rodhat. (Zak/RGSFM)
