PURBALINGGA INFO – Tahun Baru Islam atau 1 Muharram kerap diperingati masyarakat dengan serangkaian kegiatan gelar budaya. Peringatan khas “Grebeg Suran” juga tak luput digelar masyarakat Desa Blater, Kecamata Kalimanah, Kabupaten Purbalingga, Selasa (2/8/2022). Yang dirangkai dengan pagelaran wayang kulit bersama Dalang muda Ki Lulut Ardiyanto pada malam harinya.
Ratusan masyarakat berjalan beriringan menuju lapangan Desa Blater dengan memanggul Gunungan berisi berbagai hasil bumi seperti sayur mayur dan buah-buahan. Selain itu mereka juga membawa tenong berisi makanan untuk kemudian disuguhkan kepada pengunjung yang hadir.
Masyarakat kemudian berkumpul di lapangan Desa Blater untuk berdoa bersama sebagai ungkapan rasa syukur atas melimpahnya kekayaan alam Desa Blater. Acara semakin meriah begitu pemandu acara mempersilahkan prosesi rebutan gunungan, dalam sekejap gunungan setinggi kurang lebih dua meter itu habis diserbu pengunjung.
Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi didampingi Ketua DPRD Purbalingga HR Bambang Irawan yang hadir dalam acara tersebut mengapresiasi kegiatan tasyakuran menyambut Tahun Baru Islam 1 Muharram 1444 H yang digelar masyarakat Desa Blater.
“Setelah dua tahun kita dilanda pandemi Covid, Alhamdulillah ditahun ini Allah memberikan berkah yang luar biasa, oleh karenanya berkah ini harus disyukuri, saya sependapat dengan masyarakat Blater kalau hari ini kita mengadakan tasyakuran masal. Ini menjadi momentum kita untuk merasa bersyukur kepada Allah SWT, karena Allah memberikan kita keberkahan yang luar biasa,” katanya.
Bupati Tiwi menambahkan masyarakat harus merasa bersyukur tinggal di Purbalingga dengan berbagai kekayaan alamnya. Dia Berharap di tahun 1444 H akan senantiasa membawa kebaikan, keberkahan dan kesuksesan.
“Kekayaan alamnya melimpah, air melimpah, udaranya juga sejuk, jadi kita harus bersyukur tinggal di Purbalingga, tinggal di Blater dengan berbagai macam kekayaan alam yang luar biasa,” pungkasnya. (DHS/Kominfo)