BISIKAN KREATIVITAS TIKTOK : DAMPAK PLATFORM INI DALAM MEMBENTUK TREN BUDAYA POPULER DI KALANGAN PEMUDA

               Dalam beberapa tahun terakhir, TikTok telah menjadi salah satu platform media sosial yang paling populer di seluruh dunia. Aplikasi berbagi video ini telah merevolusi cara orang berinteraksi, berkreativitas, dan bersosialisasi. Tidak hanya itu, TikTok juga telah memiliki dampak yang signifikan dalam membentuk tren budaya populer, terutama di kalangan generasi muda. Dalam artikel kali ini, kita akan menjelajahi dampak TikTok dalam membentuk tren budaya populer, menganalisis peran platform ini dalam menginspirasi kreativitas, memengaruhi perilaku konsumen, dan mempengaruhi ekspresi budaya dalam masyarakat kontemporer.

        I. TikTok : Fenomena Media Sosial Baru

            TikTok adalah platform berbagi video yang memungkinkan pengguna untuk membuat, mengedit, dan membagikan video pendek dengan durasi 15 hingga 60 detik. Sampai sekarang tiktok mampu berkembang dan dapat memposting video berdurasi 3 menit. Aplikasi ini pertama kali diluncurkan di Tiongkok pada tahun 2016 dengan nama Douyin dan kemudian diintegrasikan ke pasar internasional dengan nama TikTok. TikTok segera mendapatkan popularitas yang luar biasa, terutama di kalangan generasi muda. Beberapat dampak yang terlihat diantaranya :

1. Inspirasi Kreativitas

            TikTok memungkinkan pengguna untuk berkolaborasi dalam membuat video kreatif yang beragam, mulai dari tarian, pantomim, komedi, hingga demonstrasi keterampilan. Konten-konten ini seringkali menjadi sumber inspirasi bagi pengguna lain untuk menciptakan konten mereka sendiri. Platform ini telah menjadi wahana bagi bakat-bakat muda yang sebelumnya terbatas dalam mengekspresikan diri mereka. Sebagai contoh, tren tarian yang muncul di TikTok sering kali menjadi viral, seperti “Savage Love”. Kemudian tarian-tarian yang muncul di backsound yang ramai digunakan pengguna Tiktok. Para pengguna sering meniru tarian tersebut, menciptakan variasi baru, dan menyebarkannya, sehingga tren tarian ini terus berlanjut. Selain tarian, TikTok juga menjadi platform untuk seniman, penyanyi, dan komedian muda yang ingin menunjukkan bakat mereka kepada dunia.

2. Pengaruh pada Perilaku Konsumen

            TikTok bukan hanya tentang hiburan, tetapi juga tentang memengaruhi perilaku konsumen. Para pengguna sering kali membahas produk dan merek di platform ini. Review produk, tutorial makeup, dan pengalaman belanja seringkali menjadi konten yang populer di TikTok. Hal ini menciptakan peluang bagi merek dan perusahaan untuk berinteraksi dengan target pasar mereka secara lebih personal. Sebagai contoh, merek-merek kosmetik seringkali berkolaborasi dengan pengguna TikTok yang terkenal untuk mereview atau mempromosikan produk mereka. Hal ini dapat menciptakan peningkatan penjualan yang signifikan karena banyak pengguna TikTok yang mempercayai rekomendasi dari sesama pengguna.

II.  Mempengaruhi Gaya Hidup dan Trend Mode

            TikTok tidak hanya memengaruhi cara kita berinteraksi dengan konten digital, tetapi juga cara kita menjalani gaya hidup dan mode. Banyak tren mode dan gaya hidup mulai dari fesyen, makanan, hingga dekorasi rumah, lahir dari platform ini.

1. Tren Fashion

TikTok telah menjadi tempat yang penting untuk berbagi tren mode. Pengguna sering berbagi tips berpakaian, memamerkan pakaian mereka, dan menunjukkan cara mengenakan berbagai pakaian. Misalnya, tren mode seperti “E-girl” dan “VSCO Girl”, pakaian mode “cewe bumi”, “cewe kue”, “cewe mamba” dan lain sebagainya muncul di TikTok dan kemudian memengaruhi pilihan busana dan aksesoris generasi muda.

2. Kuliner dan Gaya Hidup

Video-vlog kuliner, resep, dan kisah sukses diet menjadi populer di TikTok. Restoran dan warung makan seringkali mendapatkan dampak positif ketika muncul dalam video pengguna TikTok yang populer. Makanan viral seperti “Dalgona coffee” dan “pancake cereal” pertama kali diperkenalkan di TikTok dan segera menjadi tren di berbagai belahan dunia.

III. Peran dalam Pendidikan dan Kesadaran Sosial

            Selain inspirasi kreativitas dan pengaruh dalam tren budaya populer, TikTok juga telah menjadi platform untuk pendidikan dan kesadaran sosial.

1. Pendidikan

Sejumlah pengguna TikTok berbagi pengetahuan mereka dalam berbagai bidang, mulai dari ilmu pengetahuan, sejarah, bahasa, hingga keterampilan praktis. TikTok telah menjadi alat yang efektif untuk menyampaikan pengetahuan dengan cara yang mudah dicerna dan menarik. Sebagai contoh, banyak pengguna TikTok yang memberikan pelajaran singkat dalam bahasa asing. Mereka mengajarkan kosa kata, tata bahasa, dan pelafalan dengan cara yang menyenangkan dan menarik. Ini membantu mempromosikan multibahasa dan menghormati budaya-budaya lain.

2. Kesadaran Sosial

TikTok juga telah menjadi platform bagi advokat kesadaran sosial. Gerakan sosial seperti yang dilakukan oleh pihak @kitabisa dan @pandawaragroup yang menjaga dan membersihkan lingkungan dari sampah mendapatkan dukungan besar di TikTok. Para pengguna sering membagikan informasi, cerita, dan tindakan yang dapat menghasilkan perubahan positif dalam masyarakat. TikTok telah menjadi alat penting dalam mendukung gerakan kesadaran sosial ini.

       IV. Dampak Psikologis dan Kesejahteraan

            Meskipun TikTok memiliki banyak dampak positif, perlu juga diperhatikan dampak psikologis dan kesejahteraan pengguna, terutama di kalangan generasi muda.

1. Kebergantungan

Banyak pengguna TikTok merasa tergoda untuk terus-menerus memeriksa platform ini. Mereka dapat merasa kecanduan untuk mencari video baru dan terus memperbarui konten. Kebergantungan ini dapat mengganggu produktivitas dan waktu istirahat yang sehat.

2. Pengaruh pada Kesehatan Mental

TikTok dapat memiliki dampak negatif pada kesehatan mental pengguna. Konten yang mempromosikan citra tubuh yang tidak realistis, perbandingan sosial, dan komentar negatif dapat memengaruhi harga diri dan kesehatan mental.

3.Dampak Ekonomi dan Perdagangan

TikTok juga memiliki dampak signifikan dalam dunia ekonomi dan perdagangan. Banyak pengguna TikTok yang menjadi influencer dan mendapatkan penghasilan dari kolaborasi dengan merek atau iklan. Dampak ekonomi ini membuka peluang bagi para pengguna untuk menghasilkan uang dari kreativitas mereka di platform ini.

        V. Tantangan yang Dihadapi oleh TikTok

1. Perlindungan Privasi

Privasi pengguna adalah isu utama yang harus diatasi oleh TikTok. Platform ini telah menghadapi kritik terkait dengan pengumpulan data pribadi dan penggunaan data oleh perusahaan induknya, ByteDance. Ini menciptakan keprihatinan tentang bagaimana data pengguna digunakan dan dijual.

2. Regulasi dan Keamanan Konten

TikTok juga telah dihadapkan pada permintaan untuk mengatur konten yang melanggar pedoman atau melanggar hukum. Terutama dalam kasus konten yang berpotensi merugikan anak-anak atau menjurus ke ekstremisme, regulasi menjadi penting.

3. Dihapusnya fitur Tiktokshop oleh Pemerintah Indonesia

Baru-baru ini masyarakat Indonesia digemparkan oleh diberhentikannya fitur Tiktokshop. Tiktokshop yang ingin mengembangkan layanan onlineshop di platform media sosial secara bersamaan ini menjadi salah satu tantangan yang dihadapi oleh Tiktok karena dilarang oleh pihak berwenang di Indonesia.

            TikTok telah menjadi fenomena dalam dunia media sosial yang telah membawa perubahan dalam cara kita mengonsumsi, berbagi, dan menciptakan konten. Platform ini telah memainkan peran penting dalam membentuk tren budaya populer, menginspirasi kreativitas, memengaruhi perilaku konsumen, dan mempromosikan kesadaran sosial. Namun, kita juga harus mempertimbangkan dampak psikologis dan tantangan yang dihadapi oleh TikTok dalam menjaga integritas platformnya. Dengan perhatian yang cermat terhadap privasi, regulasi, dan dampak psikologis, TikTok dapat tetap menjadi sumber inspirasi dan kreativitas yang bermanfaat bagi generasi muda.

Penulis :

Shinta Ika Wulandari (Mahasiswi UIN Prof. K.H. Saifuddin Zuhri Purwokerto)